Pemrograman Web Berbasis JSP

Pemrograman Web Berbasis JSP

Bahasa skrip untuk pemrograman web

Seperti dijelaskan pada halaman pemrograman web dinamis, bahwa: ada dua model pemrograman web yaitu client-side dan server-side. Bahasa pemrograman untuk membuat web dinamis juga terbagi menjadi dua yaitu: client-side script dan server-side script. Bahasa pemrograman yang digunakan dalam membuat aplikasi pada sisi client biasa disebut sebagai client-side script. Client-side script yang umum digunakan adalah javascript dan vbscript. Keuntungan utama dari client-side script adalah waktu prosesnya yang jauh lebih cepat dibanding server-side. Hal ini karena seluruh permintaan pengguna akan diproses pada komputer pengguna sendiri. Namun, masalah terbesar dari aplikasi dengan client-side script adalah keamanan kode dan data. Hal ini karena pengguna dapat dengan             mudah             membuka dan melihat kode program.
Contoh penggunaan client-side script adalah:

  • aplikasi web untuk kalkulator, tanggal atau permainan.
  • pemeriksaan event pada browser, jika mouse diklik kanan maka akan muncul keterangan yang dibutuhkan.
  • validasi isi form yang diinputkan oleh pengguna, sebelum isi form tersebut dikirim ke server.

Bahasa pemrograman yang digunakan dalam membuat aplikasi pada sisi server biasa disebut sebagai server-side script. Ada beberapa keuntungan pada penggunaan server-side script, yaitu:

  • Keamanan kode script yang kita buat tidak akan dapat dibaca oleh user karena seluruhnya akan disimpan dan dijalankan di web server. Adapun yang akan dikirim ke client (pengguna) adalah hasil pengolahan yang berupa dokumen dalam format html saja.
  • Koneksi dengan basis data    
    Kemampuan koneksi dengan basis data merupakan keuntungan terbesar dari server-side script. Dengan kemampuan ini informasi yang dihasilkan oleh web server menjadi sangat dinamis bukan lagi halaman-halaman statis. Informasi yang disampaikan ke user tergantung dari apa yang diinginkan oleh user tersebut.
  • Dapat melakukan tracking (pelacakan) pengguna             
    Dengan server-side script, dapat diketahui siapakah user yang sedang akses ke aplikasi web dengan menggunakan fasilitas session.

Saat ini ada tiga teknologi utama yang digunakan dalam server side script, yaitu: asp (termasuk asp.net), php, dan jsp. Jsp akan kita bicarakan pada halaman lain dari label ini.

Pengertian JSP (Java Server Pages)

JSP adalah suatu teknologi web berbasis bahasa pemrograman Java dan berjalan di Platform Java, serta merupakan bagian teknologi J2EE (Java 2 Enterprise Edition). JSP sangat sesuai dan tangguh untuk menangani presentasi di web. Sedangkan J2EE merupakan platform Java untuk pengembangan sistem aplikasi enterprise dengan dukungan API (Application Programming Inteface) yang lengkap dan portabilitas serta memberikan sarana untuk membuat suatu aplikasi yang memisahkan antara business logic (sistem), presentasi dan data. JSP merupakan bagian dari J2EE dan khususnya merupakan komponen web dari aplikasi J2EE secara keseluruhan. JSP juga memerlukan JVM (Java Virtual Machine) supaya dapat berjalan, yang berarti juga mengisyaratkan keharusan menginstal Java Virtual Machine diserver, dimana JSP akan dijalankan. Selain JVM, JSP juga memerlukan server yang disebut dengan Web Container. Teknologi JSP menyediakan cara yang lebih mudah dan cepat untuk membuat halaman-halaman web yang menampilkan isi secara dinamik. Teknologi JSP di desain untuk membuat lebih mudah dan cepat dalam membuat aplikasi berbasis web yang bekerja dengan berbagai macam web sever, application server,broser dan developmenttool         server.

Java Server Pages (JSP) adalah bahasascripting untuk web programming yang bersifat server side seperti halnya PHP dan ASP. JSP dapat berupa gabungan antara baris HTML dan fungsi-fungsi dari JSP itu sendiri. Berbeda dengan Servlet yang harus dikompilasi oleh USER menjadi class sebelum dijalankan, JSP tidak perlu dikompilasi oleh USER tapi SERVER yang akan melakukan tugas tersebut. Makanya pada saat user membuat pertama kali atau melakukan modifikasi halaman dan mengeksekusinya pada web browser akan memakan sedikit waktu sebelum ditampilkan. Daur Hidup JSP sebagai gambaran bagaimana JSP melalui masa hidupnya bisa dilihat pada gambar berikut:

Gambar 2. 1 Daur Hidup JSP

Seperti tipe aplikasi java lainnya (Servlet, Applet, Midlet dll), JSP juga bertipe strong type artinya penggunaan variable pada halaman tersebut harus dideklarasikan terlebih dahulu. Misalnya pada sintaks pengulangan berikut :

for (int i=1; i<13; i++)

{

// statement

}

Seperti halnya skrip-skrip server side yang lain, JSP pun memerlukan Web server. Skrip ASP memerlukan IIS sebagai web server, PHP memerlukan IIS atau Apache, sedangkan JSP bisa menggunakan Apache Tomcat sebagai salah satu web server yang mendukungnya agar bisa menjalankan file-file JSP yang berbasis Java, diperlukan web server yang mampu memproses Java, atau minimal JSP engine yang dapat terintegrasi dengan web server.

Web Container Menurut spesifikasi J2EE, dikenal EJB ContainerWeb Container dan Application ServerWeb Container adalah services yang dijalankan oleh suatu Java Application Server hususnya untuk             services compaliance dengan Servlet dan JSP. Selain menjadi services oleh Java Application ServerWeb Container dapat berdiri sendiri. Contoh Web Container adalah Tomacat, ServletExec, Resin, Jrun, Blazix. Web Container juga dapat bekerja sama dengan web server, misalnya Tomcat dengan Apache, Jrun dengan IIS. Web Server adalah software untuk server yang menangani request melalui protokol HTTP yang digunakan oleh situs-situs web saat ini dalam menangani request file statik HTML, sepeti Apache dan Microsoft IIS. Web server sekarang sering “dibungkus” oleh Java Application Server sebagai HTTP       Server.

Java     Application Server adalah Server yang terdiri atas HTTP Server (Web          Server) EJB Container maupun Web   Container. Contoh Java Application Server: Sun J2EE RI 1.2/1.3, Borland AppServer 4.5/Enterprise Server 5.0, Oracle9iApplication Server dan lainnya, dikutip dalam  (Dakir, Satriyanto, & Yuwono, 2010).

PERANCANGAN PROGRAM

Ada beberapa program yang sangat penting agar aplikasi system informasi praktek bersama dokter spesialis ini dapat berjalanan. Diantaranya adalah Koneksi database, penambahan database, pengubahan database, penghapusan database, transaksi obat, pembayaran gaji dokter dan pembukuan.

v  Koneksi Database

Hal pertama yang perlu dilakukan adalah menghubungkan database dengan program sehingga pada nantinya program yang dijalankan dapat mengambil nilai-nilai dari database.

v  Penambahan Database

Penambahan data pada database MySQL dengan menggunakan perintah INSERT INTO . Tapi sebelumnya harus dikoneksikan terlebih dahulu

v  Pengeditan Database

Data yang sudah dimasukkan dalam database kadang terdapat kekeliruan dalam proses entri data. Jika terdapat hal semacam itu maka admin harus melakukan proses pengeditan data untuk memperbaiki kesalahan pada database tersebut. Admin menggunakan perintah UPDATE untuk proses pengeditaan tersebut.

v  Penghapusan Database

Seorang admin kadang perlu untuk menghapus data pada database yang sudah dianggap tidak diperlukan lagi. Pada MySQL ini perintah yang digunakan untuk penghapusan data adalah DELETE.

v  Dasar-dasar jsp

Jsp menyediakan empat kategori tag, yaitu: directive, elemen scripting, komentar, dan action. Pada bagian ini kita tidak akan bicara tentang deklarasi variabel, struktur kontrol program, class dan method. Hal ini karena jsp didasarkan pada java, sehingga bagian-bagian tersebut sama dengan apa yang telah kita pahami pada label tentang pemrograman java.

o   Mekanisme kerja aplikasi web berbasis jsp

Secara umum, aplikasi web berbasis jsp akan mengikuti mekanisme seperti gambar 14.8. Halaman-halaman web yang mengandung kode jsp akan dikirim ke web server. Kemudian, web server akan memanggil perangkat lunak penerjemah jsp. Oleh penerjemah ini, kode jsp akan dirubah menjadi file sumber berekstensi .java. file ini akan dikompilasi untuk menghasilkan class. Hasil dari kompilasi ini akan dijalankan kemudian hasilnya akan disampaikan kepada web server untuk diteruskan pada browser client.

Sekilas proses di atas terlihat bertele-tele. Pada awalnya, memang untuk menampilkan halaman yang mengandung jsp terasa lambat karena proses kompilasi harus dilakukan. Tetapi ketika memanggil untuk yang kedua kali maka proses penampilan halaman akan sangat cepat. Hal ini karena proses kompilasi tidak perlu dilakukan lagi.

Tinggalkan komentar